arsitektur komputer

WAKTU AKSES DISK
Waktu akses disk ialah ketika disk drive beroperasi, disk berputar dengan kecepatan tetap.
Untuk dapat membaca dan menulis, head harus berada pada awal sector dari track yang diinginkan. Pemilihan track meliputi perpindahan head pada sistem movable head atau mekanisme elektronis pada head untuk sistem fixed head.


Karakteristik kinerja hard disk dibagi menjadi 3 bagian :


1. SEEK TIME
Seek time adalah dimana drive berputar dan mencari/mengukur waktu yang dibutuhkan unit head pada lengan aktuator untuk melakukan perjalanan ke trek dari disk dan kemudian data akan dibaca atau ditulis.
Data pada media disimpan di sektor-sektor yang diatur dalam trek melingkar paralel (konsentris atau spiral tergantung pada jenis perangkat) dan ada aktuator dengan lengan yang menunda head yang dapat mentransfer data dengan media itu.


2. ROTATIONAL LATENCY
Rotational latency (kadang-kadang disebut delay rotasi atau hanya latency) adalah perlambatan menunggu rotasi disk untuk membawa sektor disk yang dibutuhkan di bawah HEAD READ - WRITE. Hal ini tergantung pada kecepatan rotasi dari sebuah disk (atau motor spindle ), diukur dalam revolusi per menit (RPM) . untuk drive magnetik berbasis media yang paling, rata-rata latency rotasi biasanya didasarkan pada hubungan empiris bahwa rata-rata latency dalam milidetik untuk seperti drive adalah setengah periode rotasi. Rotasi latency maksimum adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan rotasi penuh tidak termasuk waktu spin-up (sebagai bagian yang relevan dari disk mungkin hanya melewati HEAD ketika permintaan tiba). Oleh karena itu. Latency rotasi dapat mengakibatkan waktu akses dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kecepatan rotasi dari disk. ROTATIONAL LATENCY juga memiliki manfaat untuk meningkatkan throughput (dibahas nanti dalam artikel ini).

Untuk rincian lebih lanjut tentang tata letak lagu melihat penyimpanan Disk

Kecepatan motor spindle dapat menggunakan salah satu dari dua jenis metode rotasi disk: 1) kecepatan linear konstan (CLV), digunakan terutama dalam penyimpanan optik, bervariasi kecepatan rotasi dari disk optik tergantung pada posisi kepala, dan 2) konstan kecepatan sudut (CAV), yang digunakan dalam HDD, FDD standar, sistem cakram optik beberapa, dan catatan vinil audio, media berputar pada satu kecepatan konstan terlepas dari mana kepala diposisikan.




3. ACCESS TIME


ACCESS TIME adalah ukuran waktu yang diperlukan sebelum drive benar-benar dapat mentransfer data. Faktor-faktor yang mengontrol waktu ini pada drive berputar sebagian besar terkait dengan sifat mekanik dari kepala berputar disk dan bergerak.


metode ini terdiri dari beberapa elemen dapat diukur secara independen yang ditambahkan bersama-sama untuk mendapatkan nilai tunggal ketika mengevaluasi kinerja perangkat penyimpanan. Waktu akses dapat bervariasi secara signifikan, sehingga biasanya

MAKALAH TENTANG SISTEM EKONOMI ISLAM

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Diperlukan sistem ekonomi untuk menjalankan kegiatan ekonomi pada suatu Negara, sistem yang dipergunakan akan menjadi mekanisme kegiatan ekonomi itu sendiri yang sesuai dengan aturan sistem tersebut.
Ada beberapa sistem ekonomi yang digunakan di dunia saat ini seperti sistem ekonomi sosialis, sistem ekonomi kapitalis, sistem ekonomi kesejahteraan negara, sistem – sistem tersebut merupakan buah hasil pemikiran manusia terutama bangsa barat sehingga ada kekurangan dan kelebihan masing – masing karena sistem tersebut buatan manusia.
Berbeda halnya dengan sistem ekonomi islam yang berdasarkan Al-qur’an dan Hadits sehingga tidak ada keraguan pada kekurangannya karena sistemnya yang sudah sempurna langsung dari Allah SWT.

Sistem ekonomi syari’ah lebih ditujukan untuk mencari suatu sistem ekonomi yang mempunyai kelebihan-kelebihan untuk menutupi kekurangan-kekurangan dari sistem ekonomi yang telah ada sesuai dengan tujuan Islam diturunkan ke muka bumi untuk mengatur hidup manusia guna mewujudkan ketentraman hidup dan kebahagiaan umat di dunia dan di akhirat sebagai nilai ekonomi tertinggi. Jadi harus ada keseimbangan dalam pemenuhan kebutuhan hidup di dunia dengan kebutuhan untuk akhirat.
1.2. Maksud dan Tujuan
Hanya untuk sekedar membahas ekonomi islam agar lebih memahami bagaimana sistem ekonomi dalam islam, adapun tujuan yang diharapkan bisa tercapai adalah sebagai berikut:
1. Memahami betul sistem ekonomi syari’ah beserta dasar, etika, dan tujuan yang akan dicapai .
2. Dapat mengimplementasikan sistem ekonomi syari’ah dengan baik sesuai dengan aturannya atau dengan meneledani cara Rasulullah SAW.
3. Dapat mengembangkan dan memajukan sistem ekonomi syari’ah menjadi lebih baik dari sebelumnya.
4. Selalu berpegang teguh pada Al-Qur’an dan As-Sunnah sebagai dasar sistem ekonomi Syari’ah.
Mudah – mudahan makalah ini dapat menambah wawasan akan sistem ekonomi syari’ah.

1.3. Metode Riset
Makalah ini dibuat berdasarkan hasil beberapa metode riset, yaitu:
1. Observasi
Melakukan observasi langsung terhadap beberapa lembaga ekonomi berbasis syari’ah dan menjelajah di dunia maya.
2. Wawancara
Melakukan wawancara langsung kepada seorang narasumber yang benar – benar mengerti tentang sistem ekonomi syari’ah.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Ekonomi Islam
Berbagai ahli ekonomi Muslim memberikan definisi ekonomi syariah yang bervariasi, tetapi pada dasarnya mengandung makna yang sama. Pada intinya ekonomi syariah adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang berupaya untuk memandang, menganalisis, dan akhirnya menyelesaikan pemasalahan-permasalahan ekonomi dengan cara-cara yang islami. Yang dimaksud dengan cara-cara islami adalah cara-cara yang didasarkan atas dasar agama islam, yaitu al-Quran dan as-Sunnah. Dengan pengertian seperti ini maka istilah yang juga sering digunakan adalah ekonomi islam.

2.2. Dasar Ekonomi Islam
Dasar ekonomi islam digali dari Al-Qur’an dan Hadits sehingga mempunyai beberapa prinsip dasar :
2.2.1. Tawhid
Menjadi landasan utama bagi setiap umat Muslim dalam menjalankan aktivitasnya termasuk aktivitas ekonomi. Prinsip ini merefleksikan bahwa penguasa dan pemilik tunggal atas jagad raya ini adalah Allah SWT. Prinsip Tawhid ini pula yang mendasari pemikiran kehidupan Islam yaitu Khilafah (Khalifah) dan ‘Adl (keadilan).
2.2.2. Khilafah
Mempresentasikan bahwa manusia adalah khalifah atau wakil Allah di muka bumi ini dengan dianugerahi seperangkat potensi spiritual dan mental serta kelengkapan sumberdaya materi yang dapat digunakan untuk hidup dalam rangka menyebarkan misi hidupnya. Ini berarti bahwa, dengan potensi yang dimiliki, manusia diminta untuk menggunakan sumberdaya yang ada dalam rangka mengaktualisasikan kepen-tingan dirinya dan masyarakat sesuai dengan kemampuan mereka dalam rangka mengabdi kepada Sang Pencipta, Allah SWT.

2.2.3. Adl (Keadilan)
Merupakan konsep yang tidak terpisahkan dengan Tawhid dan Khilafah,karena prinsip ‘Adl adalah merupakan bagian yang integral dengan tujuan syariah (maqasid al-Syariah). Konsekuensi dari prinsip Khilafah dan ‘Adl menuntut bahwa semua sumberdaya yang merupakan amanah dari Allah harus digunakan untuk merefleksikan tujuan syariah antara lain yaitu; pemenuhan kebutuhan (need fullfillment), menghargai sumber pendapatan (recpectable source of earning), distribusi pendapatan dan kesejah-teraan yang merata (equitable distribution of income and wealth) serta stabilitas dan pertumbuhan (growth and stability)

2.3. Tujuan Ekonomi Islam
Tujuan akhir ekonomi islam adalah sebagaimana tujuan dari syariat islam itu sendiri ( maqashid asy syari`ah ) yaitu mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat (fala ) melalui suatu tata kehidupan yang baik dan terhormat ( hayyah thayyibah ). Tujuan falah yang ingin dicapai oleh ekonomi islam meliputi aspek mikro ataupun makro, mencakup horizon waktu dunia maupun akhirat. Menurut As-Shatibi tujuan utama syariat islam adalah mencapai kesejahteraan manusia yang terletak pada lima ke-mashlahah-an yaitu, keimanan ( ad-dien ), ilmu ( al-‘ilm ) , kehidupan ( an-nafs ), harta ( al-maal ), dan keturunan ( an-nasl). Kelima mashlahah tersebut pada dasarnya merupakan sarana yang sangat dibutuhkan bagi kelangsungan kehidupan yang baik dan terhormat. Mashlahah dapat dicapai hanya jika manusia hidup dalam keseimbangan ( equilibrium ), sebab keseimbangan merupakan sunahtullah.

2.4. Harta, Usaha, dan Keuntungan
Dunia usaha adalah dunia harta. Dunia usaha berputar dari masa klasik hingga masa modern sekarang ini adalah untuk kepentingan mencari keuntungan, baik secara langsung atau melalui investasi modal. Semua itu tentu saja terjadi melalui usaha mengelola modal dan kerja keras dalam mengembang-kannya di sebagian besar kesempatan. Arti usaha mengoperasikan harta di sini adalah mencari keuntungan dan mengupayakan penambahan terhadap modal yang diinvestasikan. Oleh sebab itu, seorang usahawan muslim harus mengenal bingkai ilmu fiqih yang berkaitan dengan harta, usaha dan keuntungan melalui warisan ilmu-ilmu Islam, sebagai panduan mempelajari hukum-hukum syariat yang berkaitan dengan pengembangan usaha secara umum.

2.4.1 Definisi Usaha
Usaha secara etimologi artinya adalah kegiatan atau pekerjaan dalam bentuk umum. Secara terminologis sering digunakan untuk semua jenis pekerjaan manusia dan aktivitasnya, seperti dalam firman Allah:
وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ وَسَتُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
Artinya : “dan Katakanlah: ‘Bekerjalah kamu’, Maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” (Q.S. At-Taubah : 105)
Namun terkadang digunakan untuk arti khusus: yakni keterampilan, profesi atau mencari rizki seperti, seperti dalam sabda Nabi:
مَا أَكَلَ أَحَدٌ طَعَاماً قَطُّ خَيْرٌ مِنْ أَنْ يَأْكُلَ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ، وَإِنَّ نَبِيَّ اللهِ دَاوُدَ كَانَ يَأْكُلُ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ
"Tidak ada makanan yang dimakan seseorang yang lebih baik dari makanan yang merupakan usaha tangannya sendiri. Karena Nabi Allah Daud makan dari hasil usaha tangannya sendiri." HR. Bukhari
Usaha dalam Islam dibatasi dengan dua hal: Keikhlasan dan ittiba' atau mengikuti Rasulullah. Yakni bahwa usahanya itu hen-daknya dilakukan untuk mencari keridhaan Allah dan hendaknya usahanya itu sesuai dengan Sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam . Allah berfirman:
قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَى إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلا صَالِحًا وَلا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا
Artinya : “ Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa Sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa". Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, Maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya". (Q.S. Al-Kahfi : 110)
Kebenaran satu usaha tentu saja dilihat dari kesesuaian usaha itu dengan syariat. Sementara Allah tidak akan memberikan pahala pada satu amalan kecuali bila bertujuan mengharapkan keridhaanNya.
Ilmu dan amal dalam Islam tidak dapat dipisahkan. Oleh sebab itu orang yang beramal atau berusaha harus mempelajari hukum-hukum syariat yang berkaitan dengan bidang usahanya sehingga tidak tergelincir dan terjerumus dalam keharaman. Seorang bisnisman hendaknya mempelajari bagian ilmu fiqih yang berkaitan dengan berbagai aktivitas bisnis yang diharamkan.
Sebagaimana seorang pekerja wajib mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan bidang usahanya dari hukum-hukum syariat, ia juga harus menekuni dan mengerjakan pekerjaannya itu dengan baik, serta melakukan berbagai cara yang dapat menolongnya menyelesaikan pekerjaannya, dengan melatih dan mengajarkan ilmunya atau dengan cara lain. Terkecuali bila ia menipu kaum muslimin. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ غَشَّنَا فَلَيْسَ مِنَّا
"Barangsiapa yang berbuat curang, maka ia bukan termasuk umatku."
Orang yang bekerja sebagai dokter tetapi tidak mengenal ilmu kedokteran, maka ia harus bertanggung jawab.

2.4.2 Macam – Macam Harta
A. Harta sebagai Nilai Tukar dan Sebagai Alat Barter
Alat barter memiliki padanan yang tersebar di pasar tanpa ada perbedaan yang berarti dalam penggunaannya. Ada yang ber-bentuk barang takaran, barang timbangan, barang bilangan, yang masing-masingnya tidak memiliki perbedaan nilai, contohnya seperti berbagai macam biji-bijian, telur dan kain tenunan dan sejenisnya.
Sementara nilai tukar tidak ada yang sejenisnya di pasaran. Kalaupun ada, nilainya jelas berbeda, seperti hewan, batu-batu mulia dan sejenisnya.
Konsekuensi pembedaan antara nilai tukar dengan alat barter adalah munculnya banyak hukum-hukum, kita sebutkan sebagian di antaranya: Alat barter (nilai riil) itu harus diganti dengan yang sama dengannya ketika terjadi kecurangan. Lain halnya dengan nilai tukar (nilai nominal), cukup ditukar dengan yang senilai dengannya saja. Alat barter bisa menjadi hutang dan dibayar dengan benda sejenis lainnya, karena ia bisa digambarkan bentuknya, sesuai dengan nilai riilnya. Sementara nilai tukar hanya bisa digam-barkan dengan wujud dan nilainya saja, atau sesuai dengan nilai nominal yang disepakati.
B. Hak – Hak Terhadap Harta
Yang pertama adalah harta pribadi. Harta ini tidak boleh disentuh oleh orang lain melain-kan dengan kerelaan hati pemiliknya. Sikap kriminal mengambil harta ini melalui pencurian misalnya, menyebabkan pelakunya harus dipotong tangannya. Bila tidak sampai dicuri, harus diberikan hukuman pelajaran. Berkaitan dengan diboleh-kannya memberi hukuman dengan sanksi harta/uang masih diperselisihkan dengan sengit di kalangan para ulama. Namun pendapat yang membolehkannya dianggap sebagai pendapat yang layak diikuti.
Yang kedua adalah harta milik Allah. Harta pada asalnya memang milik Allah. Manusia seluruhnya hanya diberi kesempatan memilikinya sementara. Konsekuensi dari hak Allah ini ada dua hal: Mengoperasikan harta ini sesuai dengan tuntunan syariat, mengeluarkan zakat yang wajib. Kaum fakir miskin ikut berserikat memiliki sebagian harta ini dengan hak mereka mendapatkan zakat.
Yang ketiga adalah harta milik bersama. Konsekuensi harta ini adalah didahu-lukannya kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi ke-tika terjadi bentrokan, dengan memberikan kompensasi yang adil kepada pemilik harta tersebut sehingga hak-hak pribadi mereka.

2.4.3 Keuntungan
Keuntungan adalah selisih lebih antara harga pokok dan biaya yang dikeluarkan dengan penjualan. Kalangan ekonom mendefi-nisikannya sebagai: Selisih antara total penjualan dengan total biaya, total penjualan yakni harga barang yang dijual. Total biaya operasional adalah seluruh biaya yang dikeluarkan dalam pen-jualan, yang terlihat dan tersembunyi.
Karena perniagaan berarti jual beli dengan tujuan mencari keuntungan, maka keuntungan merupakan tujuannya yang paling mendasar, bahkan merupakan tujuan asli dari perniagaan.
Asal dari mencari keuntungan adalah disyariatkan, kecuali bila diambil dengan cara haram. Di antara cara-cara haram dalam mengeruk keuntungan adalah: keuntungan dari memperdagangkan komoditi haram, keuntungan dari perdagangan curang dan manipulative, keuntungan melalui penyamaran harga yang tidak wajar, keuntungan melalui penimbunan barang dagangan.
Batas maksimal keuntungan tidak ada dalam dalil syariat sehubungan dengan jumlah tertentu dari keuntungan sehingga bila melebihi jumlah tersebut dianggap haram, sehingga menjadi kaidah umum untuk seluruh jenis barang dagangan di setiap zaman dan tempat. Hal itu karena beberapa hikmah, di antaranya: perbedaan harga, perbedaan penjualan kontan dengan penjualan dengan pembayaran tertunda, perbedaan komoditi yang dijual.
Oleh sebab itu sebagaimana telah dijelaskan, tidak ada diriwayatkan dalam sunnah Nabi yang suci pembatasan keun-tungan sehingga tidak boleh mengambil keuntungan lebih dari itu. Bahkan sebaliknya diriwayatkan hadits yang menetapkan bolehnya keuntungan dagang itu mencapai dua kali lipat pada kondisi-kondisi tertentu, atau bahkan lebih dari itu.
Diriwayatkan oleh al-Bukhari dalam Shahihnya, dari Urwah diriwayatkan bahwa Nabi a pernah memberinya satu dinar untuk dibelikan seekor kambing buat beliau. Lalu Urwah meng-gunakan uang tersebut untuk membeli dua ekor kambing. Salah satu kambing itu dijual dengan harga satu dinar, lalu ia datang menemui Nabi dengan membawa kambing tersebut dengan satu dinar yang masih utuh. Ia menceritakan apa yang dia kerjakan. Maka Nabi mendoakan agar jual belinya itu diberkati oleh Allah. Setelah itu, kalau saja ia mau membeli tanah, ia bisa menjualnya dengan mendapatkan keuntungan.
Diriwayatkan oleh Ahmad dalam Musnadnya dari Urwah bahwa ia menceritakan: "Nabi pernah ditawarkan kambing dagangan. Lalu beliau mem-berikan satu dinar kepadaku. Beliau bersabda, 'Hai Urwa, datangi pedagang hewan itu, belikan untukku satu ekor kambing.' Aku mendatangi pedagang tersebut dan menawar kambingnya. Akhirnya aku berhasil membawa dua ekor kambing. Aku kembali dengan mem-bawa kedua ekor kambing tersebut -dalam riwayat lain 'meng-giring kedua kambing itu'- Di tengah jalan, aku bertemu seorang lelaki dan menawar kambingku. Kujual satu ekor kambing dengan harga satu dinar. Aku kembali kepada Nabi dengan membawa satu dinar berikut satu ekor kambing. Aku berkata, 'Wahai Rasulullah! Ini kambing Anda dan ini satu dinar juga milik Anda!' Beliau bertanya, "Apa yang engkau lakukan?" Aku menceritakan semuanya. Beliau bersabda, 'Ya Allah, berkatilah keuntungan perniagaannya.' Kualami sesudah itu bahwa aku pernah berdiri di Kinasah di kota Kufah, aku berhasil membawa keuntungan empat puluh ribu dinar sebelum aku sampai ke rumah menemui keluargaku." HR. Ahmad di dalam Musnadnya.
Diriwayatkan dengan shahih bahwa Zubair bin al-Awwam pernah membeli sebuah tanah hutan, yakni sebidang tanah luas di daerah tinggi di kota Madinah dengan harga seratus tujuh puluh ribu dinar. Namun kemudian ia menjualnya dengan harga satu juta dinar. Yakni menjualnya dengan harga berlipat-lipat kali lebih mahal.
Hal yang perlu dicermati di sini, bahwa semua kejadian itu tidak mengandung unsur penipuan, manipulasi, monopoli, me-manfaatkan keluguan pembeli, ketidaktahuannya, kondisinya yang terpepet atau sedang membutuhkan, lalu harga ditinggikan.
Di sisi lain, semua kejadian ini tidaklah menggambarkan kai-dah umum dalam mengukur keuntungan. Justru sikap memberi kemudahan, sikap santun dan puas dengan keuntungan yang sedikit itu lebih sesuai dengan petunjuk para ulama salaf dan ruh kehidupan syariat.
Orang yang puas dengan keuntungan sedikit pasti usahanya akan penuh dengan berkah. Ali biasa keliling pasar Kufah dengan membawa tongkat sambil berkata, "Hai para pedagang, ambillah hak kalian, kalian akan selamat. Jangan kalian tolak keuntungan yang sedikit, karena kalian bisa terhalangi mendapatkan keun-tungan besar.."
Sebagaimana pendapat yang mengatakan bahwa para pe-dagang bebas membatasi keuntungan mereka dalam batas-batas yang sesuai dengan kaidah-kaidah syariat secara umum, tidaklah menghalangi pemerintah untuk melakukan standarisasi harga dan memaksa para pedagang untuk menjual barang dagangan mereka dengan harga tertentu, tidak boleh lebih dari itu, apabila kondisi mendesak ke arah itu dan terdapat situasi yang mengharuskan adanya standarisasi harga tersebut.




2.5. Perbedaan Sistem Ekonomi Syari’ah dengan Sistem lain
2.5.1. Perbedaan Sistem Ekonomi Syari’ah dengan Kapitalis
Dalam sistem ekonomi kapitalis kegiatan ekonominya ditentukan oleh mekanisme pasar. Semua aktivitas ekonomi ditentukan oleh mekanisme pasar. Dasar pemikiran yang digunakan adalah bahwa, semua orang merupakan makhluk ekonomi yang berusaha untuk meme-nuhi kebutuhannya yang tidak terbatas dan akan terus berusaha memenuhinya sekuat kemampuannya. Semua orang berhak untuk memenuhi kebutuhannya sebanyak-banyaknya dan berhak atas kekayaan yang dimilikinya secara penuh. Faktor-faktor produksi dapat dikuasai secara individu dan digunakan oleh yang bersang-kutan sesuai dengan keinginannya tanpa dibatasi sepanjang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dalam islam manusia sebagai wakil atau kalifah Tuhan di dunia tidak mungkin bersifat individualistik, karena semua (kekayaan) yang ada di bumi adalah milik Allah semata, dan manusia adalah kepercayaannya di bumi.
Berbeda dari Kapitalisme karena Islam menentang eksploitasi oleh pemilik modal terhadap buruh yang miskin, dan melarang penumpukan kekayaan. Firman Allah SWT :
وَيْلٌ لِكُلِّ هُمَزَةٍ لُمَزَةٍ (١)الَّذِي جَمَعَ مَالا وَعَدَّدَهُ (٢)
Artinya : “ kecelakaanlah bagi Setiap pengumpat lagi pencela. yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitung.” (Q.S. Al-Humazah : 1-2)
2.5.2. Perbedaan Sistem Ekonomi Syari’ah dengan Sosialis
Dalam sistem Sosialisme kekuasaan negara sangat kuat dan menentukan. Kebebasan perorangan yang dinilai tinggi dalam Islam jelas bertentangan dengan ajaran Sosialisme sehingga terjadi ketidakseimbangan ekonomi. Firman Allah SWT :
مَا أَفَاءَ اللَّهُ عَلَى رَسُولِهِ مِنْ أَهْلِ الْقُرَى فَلِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ وَلِذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ كَيْ لا يَكُونَ دُولَةً بَيْنَ الأغْنِيَاءِ مِنْكُمْ وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
Artinya :” Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada RasulNya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota Maka adalah untuk Allah, untuk rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang Kaya saja di antara kamu. apa yang diberikan Rasul kepadamu, Maka terimalah. dan apa yang dilarangnya bagimu, Maka tinggalkanlah. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Amat keras hukumannya.” (Q.S. Al-Hasyr : 7)

2.6. Perkembangan Sistem Ekonomi Syari’ah
2.6.1. Perkembangan Sistem Ekonomi Syari’ah di Indonesia
Di Indonesia perkembangan ekonomi syari’ah sangat pesat mulai dari bank syari’ah, pegadaian syari’ah, asuransi takaful, islamic investment companies, dealer islamic investment bank, badan amil dan zakat.

2.6.1. Perkembangan Sistem Ekonomi Syari’ah di Dunia
Empat bank di Afrika menyempurnakan sistem perbankan syari’ah yakni : Banque Islamique du Sénégal, Banque Islamique de Mauritanie, Banque Islamique de Guinée, dan Banque Islamique du Niger pour le Commerce et l’Investissement.
ada 22 bank di Inggris yang menawarkan keuangan syari’ah dengan 5 diantaranya murni dengan sistem ekonomi syari’ah.
Tahun 2010 perusahaan asal Inggris berbasis teknologi inovatif menjadi perusahaan pertama yang tumbuh dengan ekonomi syari’ah yakni melalui sukuk.
Inggris menjadi yang pertama membuka saham syari’ah lalu diikuti bursa saham Bombay.
Hanya Negara yang menggunakan sistem ekonomi syari’ah saja yang tidak terlalu signifikan kerugiannya pada saat terjadi krisis global.







BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
1. Dasar ekonomi islam bearsal dari Al-Qur’an dan Hadits sehingga mempunyai beberapa prinsip dasar, diantaranya : Tawhid (segala sesuatunya hanya milik Allah), Khilafah (manusian sebagai khalifah di muka bumi), Adl (keadilan).
2. Tujuan akhir ekonomi islam adalah sebagaimana tujuan dari syariat islam itu sendiri ( maqashid asy syari`ah ) yaitu mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Harta yang menjadi nilai tukar (uang), adalah yang tidak ada padanannya di pasaran, kalaupun ada jelas tidak sama nilainya seperti binatang dan batu-batu mulia. Sementara Kesimpulan yang diambil dari hasil penulisan makalah ini terdiri dari beberapa poin, yaitu :
3. harta yang menjadi alat barter adalah yang memiliki padanan di pasaran tanpa ada perbedaan yang berarti ketika dilakukan transaksi penukaran.
4. Hak- hak terhadap harta ada tiga :
a. Harta pribadi, harta ini tidak boleh disentuh oleh orang lain melain-kan dengan kerelaan hati pemiliknya.
b. Harta milik Allah, manusia seluruhnya hanya diberi kesempatan memilikinya sementara.
c. Harta milik bersama, didahulukannya kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi ke-tika terjadi bentrokan.
5. Usaha dalam Islam dibatasi dengan dua hal : keikhlasan dan ittiba' atau mengikuti Rasulullah. Yakni bahwa usahanya itu hendaknya dilakukan untuk mencari keridhaan Allah dan hendaknya usahanya itu sesuai dengan Sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam .
6. Seorang pekerja wajib mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan bidang usahanya dari hukum-hukum syariat. Selain itu juga harus bertanggung jawab terhadap penguasaan ilmu di bidang usahanya.
7. Tidak ada pembatasan keuntungan tertentu sehingga haram mengambil keuntungan lebih dari itu, akan tetapi semua itu tergantung pada aturan penawaran dan permohonan, tanpa menghilangkan sikap santun dan simpel.
8. Ada beberapa hal yang bertentangan dengan sistem ekonomi islam yang bersarkan Al-Qur’an dan Hadits terhadap sistem ekonomi lain seperti sistem ekonomi kapitalis dan sistem ekonomi sosialis semua itu untuk menutupi kekurangan yang dimiliki oleh sistem ekonomi selain syari’ah.
9. Sebagai seorang muslim harus menggunakan sistem ekonomi syari’ah dalam kegiatan ekonominya.
10. Implementasi sistem ekonomi syari’ah tidak boleh berlawanan dengan aturan al-Qur’an dan Hadist.

3.2. Saran-saran
Saran – saran dari kami terhadap implementasi sistem ekonomi syari’ah terdiri dari beberapa poin, yaitu:
1. Sebaiknya menjadikan Nabi Muhammad SAW teladan dalam melakukan suatu usaha.
2. Tidak keluar dalam jalur peratutan al-Qur’an dan Hadits sebagai dasar dari sistem ekonomi islam dalam menjalankan kegiatan ekonomi.
3. Dalam melakukan suatu usaha hendaknya menyadari akan kewajiban mengeluarkan zakat dan selalu berpegang kepada prinsip bahwa segala sesuatu ataupun kekayaan di muka bumi ini hanyalah milik Allah SWT, sehingga sudah sepantasya manusia tidak bersikap individualistik dalam mengelola hartanya.

PENGERTIAN DO'A DALAM ISLAM

DO’A


Menurut firman Allah swt dalam surat lukqman ayat 32

“ Dan apabila mereka dipukul ombak yang besar seperti gunung, mereka menyeru dengan penuh keikhlasan kepadaNya, maka tatkala Allah telah menyelamatkan mereka sampai ke daratan, lalu sebahagian mereka masih tetap menempuh jalan yang lurus dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami melainkan oranag yang tidak setia lagi engkar.” (Q.S Luqman : 32)

Melalui pembentangan di atas, jelaslah kepada kita betapa manusia amat memerlukan pertolongan dan bantuan Allah untuk membantu mereka , ketikamana mereka berhadapan dengan satu keadaan atau masalah serta kesulitan yang amat mendesak. Di samping itu menjadikan doa sebagai senjata yang ampuh dalam kehidupan mereka dalam menghadapi cabaran, dugaan, ujian dan tribulasi kehidupan.

Doa juga merupakan wasilah bagi insan untuk menyatakan rasa kesyukuran terhadap segala nikmat dan anugerah yang Allah kurniakan kepada mereka di dunia ini, yang berbentuk fizikal seperti makanan, minuman, harta, anak-anak dan lain lagi, ataupun dalam bentuk ruhiyah seperti perasaan bahagia, ketenangan, rasa aman dan tenteram dan lain-lain lagi.



A. PENGETIAN DOA

Perkataan doa diambil dari Bahasa Arab yang merupakan ‘nama terbitan’ (masdar) dari kata kerja (perbuatan) ‘Da’aa, yang secara etimologinya (bahasa) bererti ‘seruan’, panggilan, ajakan atau permintaan.
Jika ditinjau dari segi terminologi (pengertian syara’), doa adalah ‘memohon kepada Allah SWT dengan meminta kebaikan dari sisiNya dengan penuh ketulusan hati dan penuh pengharapan. Pengertian ini dijelaskan oleh Allah dalam beberapa tempat di dalam al-Quran. Antara firmanNya;

“ Berdoalah kepadaku, nescara akan Ku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk ke Neraka Jahannam dalam keadaan hina dina (Q.S Ghafir: 60)


B. DO’A DALAM KEHIDUPAN SEORANG MUSLIM

Bagi umat Islam, Allah telah mendidik mereka supaya bersegera memohon pertolongan dan bantuan padanya dalam apa jua keadaan dan masalah yang mereka hadapi. doa itu berbentuk permohonan agar diperkenankan sesuatu permintaan, samada untuk perkara yang telah berlau, sedang dan akan mendatang atau doa itu berbentuk permohonan agar dilepaskan dari sesuatu mara bahaya atau masalah yang sedang mereka hadapi atau yang akan mereka hadapi di masa akan datang.

C. PERINTAH SUPAYA BERDOA

Firman Allah swt

“Dan Tuhanmu berfirman : “Berdoalah kepadaKu, nescaya akan ku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk Neraka Jahannam dalam keadaan hina.”(Q.S Ghafir : ayat 60)

“ Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku (Allah), maka jawablah bahawasanya Aku adalah dekat, Aku kabulkan permohonan mereka yang berdoa apabila dia berdoa kepadaKu. Maka hendklah mereka memenuhi (segala perintahKu) dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu dalam kebenaran (Q.S al-Baqarah : 186)

Sabda Rasulullah SAW;

“ Doa itu adalah ibadah, Tuhanmu telah berfirman, berdoalah kamu kepadaKu, nescaya pasti aku akan perkenankan.”( Riwayat Abu Dawud, Tirmizi dan Ibn Majah)


Imam Bukhari dalam bukunya menyebut hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahawa Nabi SAW bersabda:

“ barang siapa yang tidak memohon kepada Allah, nescaya Dia (Allah) akan murka kepadanya”

D. KELEBIHAN DAN KEUTAMAAN DOA

Doa merupakan tali penyambung yang kukuh antara hamba dan RabNya.
Doa merupakan satu bentuk ibadah kepada Allah
Doa merupakan satu bentuk zikir kepada Allah SWT.
Doa merupakan senjata yang ampuh bagi setiap mukmin dalam menghadapi realiti kehidupan.

E. 3 CARA ALLAH SWT MENGABULKAN DOA UMATNYA
Yaitu:
1. Langsung di kabulkan
2. Di tunda
3. Dan Di ganti

SYUKUR DALAM ISLAM

SYUKUR


Kata "syukur" adalah kata yang berasal dari bahasa Arab . Kataini dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai:

(1)rasa terima kasih kepada Allah,
(2) untung lah (menyatakan lega, senang, dan sebagainya).

Makna yang dikemukakan pakar di atas dapat diperkuat denganbeberapa ayat Al-Quran yang memperhadapkan kata syukur dengankata kufur, Allah swt berfirman:

Jika kamu bersyukur pasti akan Kutambah (nikmat-Ku) untukmu, dan bila kamu kufur, maka sesungguhnya siksa-Kuamat pedih. (Q.S lbrahim : 7)

Hakikat syukur adalah "menampakkan nikmat," dan hakikat kekufuran adalah menyembunyikannya Rosululah Saw. pun bersabda,

Allah senang melihat bekas (bukti) nikmat-Nya dalam penampilan hamba-Nya
(Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi).

Sementara ulama ketika menafsirkan firman Allah,

"Bersyukurlahkepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku"
(Q.St Al-Baqarah :152),

menjelaskan bahwa ayat ini mengandung perintah untuk mengingat Tuhan tanpa melupakannya, patuh kepada-Nya tanpa menodainya dengan kedurhakaan. Syukur orang
demikian lahir dari keikhlasan kepada-Nya, dan karena itu, ketika setan menyatakan bahwa, "
Dan Engkau tidak akan menemukan kebanyakan dari mereka manusia
bersyukur." Kalimat "tidak akan menemukan" di sini serupa
maknanya dengan pengecualian di atas, sehingga itu berarti
bahwa orang-orang yang bersyukur adalah orang-orang yang
mukhlish (tulus hatinya).

Dengan demikian syukur mencakup tiga sisi:

a. Syukur dengan hati, yaitu kepuasan batin atas
anugerah.

b. Syukur dengan lidah, dengan mengakui anugerah dan
memuji pemberinya.

c. Syukur dengan perbuatan, dengan memanfaatkan anugerah
yang diperoleh sesuai dengan tujuan penganugerahannya.

Uraian Al-Quran tentang syukur mencakup sekian 2 aspek.Yaitu:

A. SIAPA YANG HARUS DISYUKURI

Pada prinsipnya segala bentuk kesyukuran harus ditujukankepada Allah Swt. Al-Quran memerintahkan umat Islam untuk bersyukur setelah menyebut beberapa nikmat-Nya,

Allah swt berfirman:

Maka ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat pula kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamumengingkari (nikmat)-Ku (Q.S Al-Baqarah : 152).


Bersyukurlah kepada Allah . Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk (manfaat) dirinya sendiri ."(Q.S Luqman : 12)

Namun demikian, walaupun kesyukuran harus ditujukan kepadaAllah, dan ucapan syukur yang diajarkan adalah "alhamdulillah"dalam arti "segala puji (hanya) tertuju kepada Allah," namun ini bukan berarti bahwa kita dilarang bersyukur kepada merekayang menjadi perantara kehadiran nikmat Allah. Al-Quran secara tegas memerintahkan agar mensyukuri Allah dan mensyukuri kedua orang tua (yang menjadi perantara kehadiran kita di pentasdunia ini.)

Allah swt firman :

Bersyukurlah kepada-Ku, dan kepada dua orang ibu bapakmu; hanya kepada-Kulah kembalimu . (Q.S Luqman : 14)

Walaupun Al-Quran hanya menyebut kedua orang tua selain Allah yang harus disyukuri, namun ini bukan berarti bahwa. selain mereka tidak boleh disyukuri. Siapa yang tidak mensyukuri manusia , maka dia tidak mensyukuri Allah (Begitu bunyi suatu rtwayat yang disandarkan kepada Rasul Saw).

B. MANFAAT SYUKUR

Al-Quran secara tegas menyatakan bahwa manfaat syukur kembali kepada orang yang bersyukur, sedang Allah Swt. sama sekali tidak memperoleh bahkan tidak membutuhkan sedikit pun dari syukur makhluk-Nya.

Dan barang siapa yang bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa yang kufur (tidak bersyukur), maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya (tidak membutuhkan sesuatu) lagi Maha mulia (QS An-Naml : 40)

Al-Quran melukiskan bagaimana satu keluarga (menurut riwayat adalah Ali bin Abi Thalib dan istrinya Fathimah putrid Rasulullah Saw.) memberikan makanan yang mereka rencanakan menjadi makanan berbuka puasa mereka, kepada tiga orang yang
membutuhkan dan ketika itu mereka menyatakan bahwa,

Sesungguhnya kami memberi makanan untukmu hanyalah mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendak balasan darimu, dan tidak pula pujian (ucapan terima kasih)
(QS Al-Insan :9).

.

TOLONG MENOLONG

Tolong-menolong memang telah menjadi satu bagian yang tidak dapat di hilangkan dari ajaran Islam . Islam mewajibkan umatnya untuk saling tolong menolong satu dengan yang lain. Segala bentuk perbedaan yang mewarnai kehidupan manusia merupakan salah satu isyarat kepada umat manusia agar saling membantu satu sama lain sesuai dengan ketetapan Islam.
Untuk itu, hendaknya umat Islam juga harus mengerti benar mengenai tolong-menolong yang diajarkan di dalam Islam tersebut . Tolong menolong juga mengandung arti kerjasama dalam kebaikan ,yang sama sama di kerjakan dengan baik (menurut aturan ),untuk menapatkan kebaikkan bersama (sama sama untung)
Firman Allah swt:
“Dan tolong-menolong engkau semua atas kebaikan dan ketaqwaan.,dan jangan tolong menolong atas dosa dan permusuhan” (Q.S Al-Maidah: 2)
Untuk perintah saling tolong-menolong tersebut , Allah swt juga telah memberikan standar aturan yang harus diikuti dengan baik dan benar. Barang siapa mencoba untuk menjalankan di luar aturan yang telah ditetapkan itu, maka bersiaplah untuk tidak mendapatkan hasil apa-apa dari apa yang telah dilakukannya. Atau bahkan , bersiaplah untuk over dosis karena telah menjalankan sesuatu di luar takarannya. Aturan standar yang dapat kita tarik dari Al Quran dan Al Hadits di atas kurang lebih adalah sebagai berikut:
“Saling tolong menolong hanya dapat dilakukan di atas rel-rel kebenaran, yakni tetap dalam ketaatan, keimanan dan keislaman . Kemudian, saling tolong-menolong juga harus dilakukan dengan penuh kesabaran sebagai bentuk bakti atau ibadah kepada Allah swt, melaksanakan perintah Allah swt dan meninggalkan segala bentuk larangan-Nya .”
Itulah beberapa poin yang menjadi aturan dalam mengaplikasikan tolong-menolong menurut ajaran Islam, yang intinya adalah bahwa tolong-menolong hanya boleh dilakukan dalam rangka untuk mencapai maslahat dan ridho Allah swt semata. Barang siapa melakukan tolong-menolong di luar itu, maka bersiaplah untuk tidak mendapatkan balasan apapun dari Allah swt atas apa yang telah diusahakannya. Atau bahkan bersiaplah untuk mendapat murka Allah swt karena melakukan tolong-menolong di luar aturan pakai yang telah ditetapkan, misalnya tolong-menolong dalam kemaksiatan, tolong-menolong dalam perkara yang dapat merusak keislaman atau keimanan, tolong-menolong dalam melanggar aturan-aturan Allah swt dan lain sebagainya.
Islam adalah ajaran yang rahmatan lil’alamin . Oleh karena itu, Islam mengajarkan saling tolong-menolong dalam rangka untuk mencapai maslahat dan ridha Allah swt, bukan dalam rangka bermaksiat kepada Allah swt.

PENGERTIAN SABAR DALAM ISLAM

Dalam menghadapi tantangan dan cobaan hidup, kasabaran amat penting untuk membentuk pribadi unggul seperti yang dikehendaki Allah swt dalam firmannya;
Wahai orang orang yang beriman, besabarlah kalian dan kuatkanlah kesabaran kalian dan tetaplah bersiap siag serta bertawalah kalian kepada Allah supaya kalian beruntung, (Q.S. alimbron :200)
Ayat di atas menjelaskan sesabaran dalam menetapi agamanya allah itu membawa keberuntungan bagi kita.
Dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 155 dijelaskan:

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar . (Q.S al baqarah 155)

Sabar dalam Al-Qur'an dijelaskan bahwa ketika ada dua pilihan dan kita tetap memilih berada pada pilihan yang benar walaupun berat dan susah, itulah dia sabar.
Allah menjelaskan Sabar adalah berat kecuali orang yang khusuk tetapi sabar dapat dijadikan alat pertolongan dalam kesusahan .

Allah berfirman:

وَاسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاَةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلاَّ عَلَى الْخَاشِعِينَ

Artinya:
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', (Q.S al baqarah 45)


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاَةِ إِنَّ اللّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

Artinya:
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.(Q.S al Baqarah ayat 153)


Pada intinya tetap pada jalan yang benar dangan sabar dan berjuangkan kebenaran walaupun susah dan derita menerpa ,menguji orang-orang dalam kebenaran .

PENGERTIAN JUJUR DAN AMANAH DALAM ISLAM

6.JUJUR DAN AMANAH

A.pengertian jujur
Jujur adalah sikap pribadi orang Islam . Yang apabila berkata benar ,tidak dusta ,tidak menipu ,polos apa adanya . jujur adalh sifat kenabian di samping amanah .
bahagialah orang yang di karuniai watak jujur karanahiupnya akan tentram dan damai sehubungan dengan sikap nya yang polos ,tidak di buat buat ,tidak ada kepalsuan dalam dirinya,tidak ada dusta ,tidak ada menipu ,sehingga tidak ada beban khawtir terbongkarnya sesuatu yang disembunyikan dalam dirinya .dan sebenarnyalah ketika seseorang tidak jujur,berdusta kepada orang lain maka dia telah menciptakan perang dalam hati nuraninya ,karena dia bias saja berdusta pada orang lain tetapi tidak mungkin bisa berdusta pada dirinya . manakala seseorang berdusta, maka apa yang dikatakan sebenarnya berlainan dengan apa yang ada dalam hati nya .Allah swt berfirman;
mereka berkata dengan mulut mereka dengan apa apa yang tidak ada di hati mereka (Q.S . al imbron 167)
oleh karena itu sebagai orang iman harus selalu mengutamakan kejujuran dan menerampilkan sehingga menjadi thabi’at,yang bisa menuntunya ke arah surga selamat dari neraka .Allah swt berfirman
Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian," pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman. Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar . Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta [Q.S Al-Baqarah 8-10]

Kalau seandainya ummat Islam seorang pendusta, tidak jujur, tentunya ketika ia menyatakan beriman, maka imannya sangat rapuh untuk dipercaya, karena orangnya tidak amanah atau dapat dipercaya karena telah dianggap pendusta.

Firman Allah lagi:

وَهَدَيْنَاهُ النَّجْدَيْنِ فَلَا اقْتَحَمَ الْعَقَبَةَ

Artinya:
Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. [Q.S AL-Balad :10 ;11]
Yang dimaksud dengan "dua jalan" ialah jalan kebajikan dan jalan kejahatan .
Jalan kejahatan adalah jalan yang mudah dan enak dikerjakan, tetapi jalan kebaikan dan kebajikan adalah jalan yang sulit, mendaki lagi sukar . Kalau kita memilih jalan kebaikan, kebajikan . Inilah jalan yang diridhoi Allah subhanahu wata'ala, dan orang yang berada dijalan ini akan mendapat ganjaran dari allah subhanahu wata'ala. Tetapi jalan kebaikan ini tidak mudah, sulit lagi sukar .
Perbuatan baik dijalan yang baik tersebut diantaranya juga bersikap jujur . Jujur dalam segala perbuatan dan perbuatan kita . Karena orang yang terbiasa tidak jujur akan selalu menjadi serentetan kebohongan berikutnya yang lambat laun menjadi kebiasaan, dan dicaplah sebagai pembohong atau pendusta,

Hadits nabi membawa pesan nabi salallohu alaihi wasalam tentang kejujuran adalah:

Selalulah kamu jujur, karena sesungguhnya jujur itu mengantarkan kamu pada kebaikan dan kebaikan itu sesungguhnya mengantarkan pada surga. Sedangkan dusta akan mengantarkan pada keburukan dan dosa, dan sesungguhnya dosa itu akan mengantarkan pada neraka. [Hadits: Mutafaqun Alaih]
B. Pengertian amanah
amanah adalah sikap yang mulia, dengan memiliki sifat amanah seeorang akan menjaga ,memelihara dengan baikpada amanat yang tela di amanatkan (dipercayakan ) kepadanya . kebalikan dari amanah adalah khiyanat yaitu menyia nyiakan amanah di amanhkan (dipercayakan) kepadanya, baik dengan jalan mengingkari ,tidak menyampaikan mengurangi atau meremehkan di dalam memeliharanya sehingga apa yang di amanatkan itu menjadi rusak .mempunyai sifat amanh merupakan kewajiban bagi setiap orang iman , sedangkan khianat adalah sikap jelek yang merupakan larangan Allah swt dan Rosulullah saw.
Firman Allah swt;
Sesunggunya Allah menerima kepada kalian untuk menyampaikan amanah amanah kepada ahlinya (yang berhak menerima) .( Q.S anisa 58)
Sabda Rosullah saw:
Sampaikalah amanah pada orang yang mempercayaimu ,dan janganlah menghiyanati oarng yang menghiyanati mu (jangan membalas kejahatan) (hadis riwayat termizi)
Oleh sebab itu hendaklah kita akan senantiasa jujur dan amanah. Dan dikatakan kita sebagai orang yang jujur dan amanah . Orang jujur ada kemungkinan akan teguh dalam memegang amanah. Sedangkan orang yang pendusta atau tidak jujur sama sekali tidak bisa memegang amanah.

Jujur dan amanah adalah serangkaian sifat yang perlu kita sikapi . Sebagaimana rasulullah adalah seorang yang mempunyai sifat jujur, terpercaya [Amanah] . Oleh sebab itu kita patut menjadikan Rasulullah sebagai suri tauladan yang baik .

Sebagaimana Firman allah ta'ala:

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيراً

Artinya:
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. [Q. S Al-Ahzab 21]

PENGERTIAN JUJUR DAN AMANAH

6.JUJUR DAN AMANAH

A.pengertian jujur
Jujur adalah sikap pribadi orang Islam . Yang apabila berkata benar ,tidak dusta ,tidak menipu ,polos apa adanya . jujur adalh sifat kenabian di samping amanah .
bahagialah orang yang di karuniai watak jujur karanahiupnya akan tentram dan damai sehubungan dengan sikap nya yang polos ,tidak di buat buat ,tidak ada kepalsuan dalam dirinya,tidak ada dusta ,tidak ada menipu ,sehingga tidak ada beban khawtir terbongkarnya sesuatu yang disembunyikan dalam dirinya .dan sebenarnyalah ketika seseorang tidak jujur,berdusta kepada orang lain maka dia telah menciptakan perang dalam hati nuraninya ,karena dia bias saja berdusta pada orang lain tetapi tidak mungkin bisa berdusta pada dirinya . manakala seseorang berdusta, maka apa yang dikatakan sebenarnya berlainan dengan apa yang ada dalam hati nya .Allah swt berfirman;
mereka berkata dengan mulut mereka dengan apa apa yang tidak ada di hati mereka (Q.S . al imbron 167)
oleh karena itu sebagai orang iman harus selalu mengutamakan kejujuran dan menerampilkan sehingga menjadi thabi’at,yang bisa menuntunya ke arah surga selamat dari neraka .Allah swt berfirman
Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian," pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman. Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar . Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta [Q.S Al-Baqarah 8-10]

Kalau seandainya ummat Islam seorang pendusta, tidak jujur, tentunya ketika ia menyatakan beriman, maka imannya sangat rapuh untuk dipercaya, karena orangnya tidak amanah atau dapat dipercaya karena telah dianggap pendusta.

Firman Allah lagi:

وَهَدَيْنَاهُ النَّجْدَيْنِ فَلَا اقْتَحَمَ الْعَقَبَةَ

Artinya:
Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. [Q.S AL-Balad :10 ;11]
Yang dimaksud dengan "dua jalan" ialah jalan kebajikan dan jalan kejahatan .
Jalan kejahatan adalah jalan yang mudah dan enak dikerjakan, tetapi jalan kebaikan dan kebajikan adalah jalan yang sulit, mendaki lagi sukar . Kalau kita memilih jalan kebaikan, kebajikan . Inilah jalan yang diridhoi Allah subhanahu wata'ala, dan orang yang berada dijalan ini akan mendapat ganjaran dari allah subhanahu wata'ala. Tetapi jalan kebaikan ini tidak mudah, sulit lagi sukar .
Perbuatan baik dijalan yang baik tersebut diantaranya juga bersikap jujur . Jujur dalam segala perbuatan dan perbuatan kita . Karena orang yang terbiasa tidak jujur akan selalu menjadi serentetan kebohongan berikutnya yang lambat laun menjadi kebiasaan, dan dicaplah sebagai pembohong atau pendusta,

Hadits nabi membawa pesan nabi salallohu alaihi wasalam tentang kejujuran adalah:

Selalulah kamu jujur, karena sesungguhnya jujur itu mengantarkan kamu pada kebaikan dan kebaikan itu sesungguhnya mengantarkan pada surga. Sedangkan dusta akan mengantarkan pada keburukan dan dosa, dan sesungguhnya dosa itu akan mengantarkan pada neraka. [Hadits: Mutafaqun Alaih]

PENGERTiAN KEGIGIHAN DALAM ISLAM

PUNYAI KEGIGIHAN YANG KUAT
Dua dari sekian banyak rintangan terbesar yang harus di atasi untuk menuju sukses dalam kehidupan adalah kegagalan . Ada kalahnya seseorang mempunyai gagasan cemerlang ,menyusun rencana ,dan prosesnya tampak berjalan mulus ternyata menderita kegagalan .
Kegigihan secara tendem akan mengungguli kegagalan . kegigihan akan menemani seseorang ,tak kalah pada masala sulit maupun pada masa yang menjemukan . kegigihan memerlukan perspektif jauh kedepan ,fokus kedepan ,bukan kebelakang .selain itu kegigihan memberikan kemampuan diri untuk mengabaikan suara suara negatif. Bila seseoarang bersikap gigih .maka dia akan maju terus dan meninggalkan beben masa lalu yang mengganggu perhatianya.
Dari kontes agama, kegigihan juga mendatangkan kemudahan dari Allah sebagaimana firman Allah swt :.
dan barang siapa yang mempersungguh /gigih, maka sesungguya mempersunggunya itu manfaat untuk dirinya sendiri .sesunggunya Allah benar benar maha kaya (tidak memerluka sesuatu)dari semesta alam. (Q.S al ‘ankabut : 6 )
dan orang orang yang bersunggu sunggu/gigih untuk ( mencari keridoan) kami,benar benar akan kami tunjukan kepada mereka jalan jalan kami. Dan sesunggunya allah benar benar berserta orang orang yang berbuat baik. (Q.S al ‘ankabut :69)
Dengan demikian menurut agama , kita dituntut terus berupaya dan berupaya .sedangkan harapan keberhasilan di serahakan sepenunya kepada Allah ..sebagai mana firman Allah swt.
Kemudian apabila kamu membulatkan tekad . Maka bertakwalah kepada Allah .sesunggunya Allah menyukai orang orang yang bertakwa kepadanya . (Q.S. al imbron ayat 159)
beberapa pakar membuat ungkapan bahwa kegigiha bukanlah balapan panjang , melainkan balapan pendek yang dating sili berganti.” kegigihan adalah kerja keras yang dilakukan setelah ia lelah melakukan kerja keras yang sudah di kerjakan”
ada pepatah jepang ;” sejumlah orang membiarkan sekali kegagalan menghancurkan impian mereka .tetapi ,oaring oaring yang sukses menggunaka kegagalan sebagai batu loncatanmenuju sukses berikutnya.

PENGERTIAN ILMU DALAM ISLAM

2. ILMU
Kenapa ilmu sangat penting karena Telah kita sadari dan pahami bersama bahwa tugas pokok manusia sebagai hambah Allah yang di ciptakan dan diberi kesempatan menikmati kehidupan di dunia ini adalah beribadah kepada Allah .kewajiba ini harus di laksankan kapan saja,di mana saja dan dalam keadaan bagaimana saja , dan tidak boleh di tinggalakan dalam keadaan apapun,
Dengan demikian manusia dalam melaksanakan kewajiban beribadah kepada Allah tidak boleh menurut kehendaknya sendiri. Harus bener bener murni sesuai dengan perintah Allah dan tuntunan Rosulnya . Karna itu allah mewajibkan hambanya untuk mencari ilmu dan beribada berdasarkan ilmunya. Sebagaimana firman Allah swt:
Dan jangan engkau beramal apa yang tidak engkau ketahui ilmunya . sesunggunya pendengaran ,pengeliatan dan hati semua itu akan ditanya tentangnya. .( Q.S al isroa : 32)
Dan sabda Rosulullah saw:
Menuntut ilmu hukumnya wajib bagi setiap orang islam. [Al-Hadits]
Dan demikian sudah jelas bahwa kewajiban mencari ilmu merupakan bagian yang tidak terpisakan dari kewajiban yang harus di laksanakan setiap individu muslim tampa bisa di wakilkan apa lagi di tinggalkan.
Sebagaimana firman Allah ta'ala:

وا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ

niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.

Bahkan Allah menyatakan Hanya orang-orang yang berilmulah yang hatinya merasa takut pada Allah subhanahu wata'ala .

Ada pun cara mencari ilmu itu dengan belajar. Rosulullah bersabda:
Sesunggunya ilmu itu (di dapatkan ) dengan belajar dan sesunggunya kemurnian hati itu didapatkan dengan belajar(melatih diri) bermurah hati. (Al. hadis)
Karena Dengan belajar kita bertambah ilmu ,mengetahui haq dan batal benar dan salah ,halal dan harom seingga akan menambah kepahaman dan keimanan kita semua.

NIAT DALAM ISLAM

1 .NIAT
Pengertian niat
Niat adalah maksud atau keinginan kuat di dalam hati untuk melakukan sesuatu. Dalam terminologi syar'i berarti adalah keinginan melakukan ketaatan kepada Allah dengan melaksanakan perbuatan atau meninggalkannya . Orang yang mengerjakan ibada kepada Allah harus di sertai dengan niat , karena di beri pahala atau tidaknya suatu amalan bahkan di terima tidaknya suatu amalan di sisi Allah nanti sangat tergantung pada niat . menurut sabda Rosululloh saw:
Sesunggunya amalan amalan itu dengan niat dan sesunggunya bagi seseorang bergantung niat ( hadis riwayat al buhori )

.Alloh memberikan pahala dan surga kepada orang yang beramal itu karena niatnya semata mata mencari ridlo Allah ,rohmat Allah dan takut pada siksa Allah.


Allah berfirman:
Dan mereka mengharapkan rohmatnya Allah dan mereka takut pada siksanya Allah. (Q.s al isroa 57)
Semua amalan ibadah yang tidak diniati karna Allah ,maka amalan tersebut di tolak Allah tidak di beri pahala sama sekali bahakan diancam siksa Allah
Aspek niat itu ada 3 hal :
1. Diyakini dalam hati.
2. Diucapkan dengan lisan (tidak perlu keras sehingga dapat mengganggu orang lain atau bahkan menjadi ijma).
3. Dilakukan dengan amal perbuatan.
Jadi niat akan lebih kuat bila ke tiga aspek diatas dilakukan semuanya, sebagai contoh saya berniat untuk salat, hatinya berniat untuk sholat, lisannya mengucapkan niat untuk salat dan tubuhnya melakukan amal sholat. Demiikian pula apabila kita mengimani segala sesuatu itu haruslah dengan hati yang yakin, ucapan dan tindakan yang selaras .
Dengan definisi niat yang seperti ini diharapkan orang Islam atau Muslim itu tidak hanya 'semantik' saja karena dengan berniat berati bersatu padunya antara hati, ucapan dan perbuatan. Niat baiknya seorang muslim itu tentu saja akan keluar dari hati yang khusyu dan tawadhu, ucapan yang baik dan santun, serta tindakan yang dipikirkan masak-masak dan tidak tergesa-gesa serta cerdas. Karena dikatakan dalam suatu hadits Muhammad apabila yang diucapkan lain dengan yang diperbuat termasuk ciri-ciri orang yang munafik.

BERAKHLAQUL KARIMAH

Orang iman yang telah mencapai derajat memiliki akhlaqul karima mendapatkan kedudukan mulia baik dakalangan manusia maupun di sisi allah. Rosulullah sw bersabda:
Yang artinya:
kemuliaan seorang mukmin adalah agamanya ,dan keperwiraanya adalah akalnya dan kebanggaanya adalah budipekertinya (al .hadis)
orang yang berbudi perkerti dan berthabiat yang luhur akan mendapatkan keutamaan keutamaan ,baik dunia maupun akhirat.
Keutamaan di dunia antara lain:
Allah akan selalu menolong bagi orang yang memunyai akhlaqul karimah ketika dia di dunia orang yang luhur akan mnjadi luhur, ibarat orang naik tangga meskipun satu demi satu namun akhirnya akan sampai juga di atas. Orang yang berakhaqul karima akan diperlakukan secara baik oleh semua orang ..meskipun pada awalnya mereka benci dan memusuhinya .sebagai mana firman Allah swt:
Yang artinya:
Tidak sama kebaikan dan kejahatan ,tolaklah (kejahatan itu) dengan baik (bersikap lemah lembut )maka tiba tiba orang di antaramu dan antara dia ada prmusuhan seolah olah menjadi kekasi yang setia (al.quran .surat fasol ayat 34)
Keuatamaan di akhirat antara lain:
Dia akan endapat kedudukanyang istimewa karena tempat duduknya paling dekat dengan Rosullullah saw.sabda nabi;
Yang artnya:
sesunggunya kalian yang paliang aku (nabi) senangi dan paling dekat tempat duduknya dengan ku di hari kiamat adalah kalian yang paling bagus budi pekertinya.(al.hadis riwayat termizi )
pada hari perhitungan amal ,dia akan menjumpai tambang amalan kabaikanya lebih berat . sabda Rosulullah saw:
yang artinya:
tidak ada dari sesuatu yang lebih berat dalam timbangan amal (di hari kiamat) dari pada budi pekerti yang baik (al hadis riwayat abu daut)
dia akan mendapat derajat yang tinggi sama dengan derajatnya orang yang ahli puasa sunnah lagi ahli sholat malam(ahli ibada sewaktu malam).sabda Rosulullah saw:
yang artinya:
sesunggunya orang iman dengan budi pekertinya yang baik akan menyamai derajatnya orang yang ahli puasa sunnahlagi ahli sholat malam. (hadis riwayar abu daut)

KATA KATA Mutiara (English dan Bahasa Indonesia) :

Smile is the shortest distance between two people.
Senyum adalah jarak yang terdekat antara dua manusia .
Real power does not hit hard , but straight to the point.
Kekuatan yang sesungguhnya tidak memukul dengan keras , tetapi tepat sasaran
You have to endure caterpillars if you want to see butterflies. (Antoine De Saint)
Anda harus tahan terhadap ulat jika ingin dapat melihat kupu-kupu. (Antoine De Saint)
Only the man who is in the truth is a free man.
Hanya orang yang berada dalam kebenaranlah orang yang bebas.
Every dark light is followed by a light morning.
Malam yang gelap selalu diikuti pagi yang tenang.
Laughing is healthy, especially if you laugh about yourself.
Tertawa itu sehat, lebih-lebih jika mentertawakan diri sendiri.
The danger of small mistakes is that those mistakes are not always small.
Bahayanya kesalahan-kesalahan kecil adalah bahwa kesalahan-kesalahan itu tidak selalu kecil.
Kesalahan kecil bisa mengakibatkan kesalahan yang lebih besar. Bersamaan dengan kesalahan itu, persoalannya bisa menjadi besar pula. Maka kesalahan kecil pun harus segera dibetulkan.
To be silent is the biggest art in a conversation.
Sikap diam adalah seni yang terhebat dalam suatu pembicaraan.
The worst in the business world is the situation of no decision. (Napoleon).
Yang terparah dalam dunia usaha adalah keadaan tidak ada keputusan. (Napoleon).
Dig a well before you become thirsty.
Galilah sumur sebelum Anda merasa haus.
Good manners consist of small sacrifices.
Sopan – santun yang baik yang terdiri dari pengorbanan –pengorbanan kecil.
IDEAS ARE ONLY SEEDS, TO PICK THE CROPS NEEDS PERSPIRATION.
GAGASAN-GAGASAN HANYALAH BIBIT, MENUAI HASILNYA MEMBUTUHKAN KERINGAT.
LAZINESS MAKES A MAN SO SLOW THAT POV ERTY SOON OVERTAKE HIM.
KEMALASAN MEMBUAT SESEORANG BEGITU LAMBAN SEHINGGA KEMISKINAN SEGERA MENYUSUL.
THOSE WHO ARE ABLE TO CONTROL THEIR RAGE CAN CONQUER THEIR MOST SERIOUS ENEMY.
SIAPA YANG DAPAT MENAHAN MARAHNYA MAMPU MENGALAHKAN MUSUHNYA YANG PALING BERBAHAYA.
KNOWLEDGE AND SKILLS ARE TOOLS, THE WORKMAN IS CHARACTER.
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN ADALAH ALAT, YANG MENENTUKAN SUKSES ADALAH TABIAT.
A HEALTHY MAN HAS A HUNDRED WISHES, A SICK MAN HAS ONLY ONE.
ORANG YANG SEHAT MEMPUNYAI SERATUS KEINGINAN, ORANG YANG SAKIT HANYA PUNYA SATU KEINGINAN
A MEDICAL DOCTOR MAKES ONE HEALTHY, THE NATURE CREATES THE HEALTH. (Aristoteles)
SEORANG DOKTER MENYEMBUHKAN, DAN ALAM YANG MENCIPTAKAN KESEHATAN. (Aristoteles)
THE MAN WHO SAYS HE NEVER HAS TIME IS THE LAZIEST MAN.(Lichtenberg)
ORANG YANG MENGATAKAN TIDAK PUNYA WAKTU ADALAH ORANG YANG PEMALAS.(Lichterberg)
POLITENESS IS THE OIL WHICH REDUCES THE FRICTION AGAINST EACH OTHER. (Demokritus).
SOPAN-SANTU ADALAH IBARAT MINYAK YANG MENGURANGI GESEKAN SATU DENGAN YANG LAIN. (Demokritus).
A DROP OF INK CAN MOVE A MILLION PEOPLE TO THINK.
SETETES TINTA BISA MENGGERAKAN SEJUTA MANUSIA UNTUK BERFIKIR.
WE CAN TAKE FROM OUR LIFE UP TO WHAT WE PUT TO IT.
APA YANG BISA KITA DAPAT DARI KEHIDUPAN KITA TERGANTUNG DARI APA YANG KITA MASUKKAN KE SITU.
REAL POWER DOES NOT HIT HARD, BUT STRAIGHT TO THE POINT.
KEKUATAN YANG SESUNGGUHNYA TIDAK MEMUKUL DENGAN KERAS, TETAPI TEPAT SASARAN
IF YOU LEAVE EVERYTHING TO YOUR GOOD LUCK, THEN YOU MAKE YOUR LIFE A LOTTERY.
JIKA ANDA MENGANTUNGKAN DIRI PADA KEBERUNTUNGAN SAJA, ANDA MEMBUAT HIDUP ANDA SEPERTI LOTERE.
REAL POWER DOES NOT HIT HARD, BUT STRAIGHT TO THE POINT.
KEKUATAN YANG SESUNGGUHNYA TIDAK MEMUKUL DENGAN KERAS, TETAPI TEPAT SASARAN.
BEING CAREFUL IN JUDGING AN OPINION IS A SIGN OF WISDOM.
KEHATI-HATIAN DALAM MENILAI PENDAPAT ORANG ADALAH CIRI KEMATANGAN JIWA.
YOU RECOGNIZE BIRDS FROM THEIR SINGGING, YOU DO PEOPLE FROM THEIR TALKS.
BURUNG DIKENAL DARI NYANYIANNYA, MANUSIA DARI KATA-KATANYA.
ONE OUNCE OF PREVENT IS EQUAL TO ONE POUND OF MEDICINE.
SATU ONS PENCEGAHAN SAMA NILAINYA DENGAN SATU PON OBAT.

Bagaimana Berhasil Menjadi True Business Owner?????

Seperti yang diceritakan
pada Tips 7, salah satu tes
apakah “Business Owner”
atau “Self-employee” yang
memiliki business
sesungguhnya adalah bila
bisnis tadi kita tinggal satu
tahun, bisnis tadi bertambah besar atau rugi, (bisakah anda
meninggalkan bisnis anda selama satu tahun atau lebih dan saat
kembali menemukannya lebih menguntungkan serta berjalan
dengan baik daripada ketika anda pergi?).
• Bagaimana bisnis kita berkembang dengan atau tanpa kita ?
Menurut Robert Kiyosaki untuk berhasil menjadi “Business
Owner” diperlukan :
A. Pengendalian sistem
B. Kemampuan memimpin orang.
• Banyak orang merasa bahwa yang paling penting adalah
produk atau jasanya. Ini tidak mutlak benar.
• Jutaan orang bisa membuat burger lebih enak dari Mc.
Donald tapi hanya Mc. Donald yang mempunyai system
yang telah menyajikan milyaran burger.
• Menurut saya ada 3 sistem yang diperlukan untuk membuat
perusahaan menjadi dahsyat :
1. Sistem sumber daya manusia termasuk pembinaan,
reward dan punishmentnya.
2. Sistem kontrol (kontrol arus kas, kontrol kedisiplinan,
kontrol keuangan , administrasi, dll).
3. Sistem marketingnya.
Sistem adalah urut-urutan kerja yang logis dan menghasilkan.
Untuk memilih orang-orang yang tepat menurut saya ada 3
kualitas yang diperlukan, yaitu :
1. Passion
2. Integrity
3. Skill

LATAR BELA KANG IWAN FLAS

biografi
Nama Asli : Virgiawan Listanto
Nama Populer : Iwan Fals
Alamat : Jl. Leuwinanggung No.19
Cimanggis, Bogor, Jabar
Ayah : Haryoso (alm)
Ibu : Lies
Istri : Rosanna
Anak : Galang Rambu Anarki (alm)
Annisa Cikal Rambu Basae
Rayya Rambu Rabbani

SEKILAS TENTANG IWAN FALS:
Virgiawan Listanto yang akrab dipanggil Iwan Fals lahir tanggal 3 September 1961 dari ayah seorang tentara. Nama Iwan Fals sendiri sebenarnya berasal dari temannya “Engkus” di Bandung karena suaranya yang fales saat menyanyi di acara kawinan. Perjalanan karir musiknya, dimulai ketika ia aktif ngamen di Bandung. Ia mulai ngamen ketika berumur 13 tahun. Waktu itu ia masih SMP. Ia belajar main gitar dari teman teman nongkrongnya. Kalau mereka main gitar ia suka memperhatikan. Tapi mau nanya malu. Suatu hari ia nekat memainkan gitar itu. Tapi malah senarnya putus. Ia dimarahi. Sejak saat itu, gitar seperti terekam kuat dalam ingatannya.

Melihat teman-temannya jago main gitar, ia jadi iri sendiri. Ia ingin main gitar seperti mereka. Dari pada tidak diterima di pergaulan, ia nekat memainkan lagunya sendiri. Biar jelek-jelek, yang penting lagu ciptaanku sendiri, pikirku katanya.Untuk menarik perhatian teman-temannya, ia membuat lagu-lagu yang liriknya lucu, humor, bercanda-canda, merusak lagu orang. Setelah merasa bisa membuat lagu, apalagi bisa bikin orang tertawa, timbul keinginan untuk mencari pendengar lebih banyak. Kalau ada hajatan, kawinan, atau sunatan, ia datang untuk menyanyi.

Suatu ketika ada seseorang dari jakarta yang datang ke bandung menyadarkan iwan fals bahwa lagunya sudah banyak di bawakan oleh anak muda di jakarta. Kemudian iwan ke jakarta untuk rekaman atas anjuran teman-temannya sampai menjual sepeda motornya , akan tetapi lagu tersebut tidak laku disana sehingga iwan kembali mengamen sambil ikut-ikutan festival musik. Iwan sempat vakum karena kematian anaknya (Galang) Iwan Fals bangkit dari kesedihannya sampai akhirnya berhasil merampungkan album keseimbangan dengan hasil produksi sendiri.